Senin, 20 Mei 2013

Kopi rasa sayuran?


              Kabar bagus bagi penikmat kopi atau yang ingin mencicipi kopi dengan rasa terbaru, ternyata di Indonesia terdapat biji kopi yang memiliki cita rasa seperti sayuran. Biji kopi tersebut berasal dari wilayah Liberica, Afrika Barat, dan dibawa ke Indonesia pada abad ke-19. Ditanam diwilayah jambi dan bengkulu.
               Kopi ini bisa dibuat menjadi salah satu menu dalam daftar minuman yang cocok untuk dinimati sensasi rasanya yang luar biasa menggoda. Bahkan biji kopi ini bisa dijadikan bisnis baru dalam dunia kuliner dengan resep kopi rasa sayuran.

Berikut artikel nya :



Kopi Liberika, Kopi dengan Cita Rasa Sayuran




Kopi Liberika (Coffea liberica)

KOMPAS.com — Publik Indonesia rata-rata hanya mengenal dua jenis kopi, robusta (Coffea robusta) dan arabika (Coffea arabica). Namun, Indonesia sebenarnya memiliki satu jenis kopi lain yang tak kalah membuat penasaran, kopi liberika (Coffea liberica). Seperti apa kopi liberika?

Peneliti dan pencicip kopi dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka) di Jember, Yusianto, mengatakan bahwa kopi liberika adalah kopi yang oleh masyarakat kerap disebut dengan "kopi ngongko (nangka)" dan memiliki cita rasa unik.

"Kopi ini sering disebut kopi nongko karena bijinya yang besar-besar. kalau dirasakan, kopi ini ada cita rasa sayurnya, seperti kacang panjang mentah. Kalau orang Sunda membuat karedok, ada sebagian rasa karedok yang bisa dirasakan di kopi ini," urai Yusianto.

Kopi liberika adalah kopi yang berasal dari wilayah Liberica, Afrika Barat. Kopi ini dibawa ke Indonesia pada abad ke-19 saat banyak tanaman kopi arabika saat itu terserang penyakit. Saat ini, kopi jenis tersebut ditanam di wilayah Jambi dan Bengkulu.

Berbeda dengan arabika dan robusta, tanaman kopi liberika berukuran besar, bisa mencapai tinggi 9 meter. Biji kopi liberika juga lebih besar, kadang mencapai dua kali lipat ukuran biji arabika. Yang unik, daun tanaman kopi ini mengandung kafein lebih banyak dari bijinya.

Yusianto mengatakan, kopi liberika adalah salah satu peluang Indonesia. Indonesia bisa mengembangkan jenis kopi liberika untuk diekspor. Saat ini, banyak orang yang belum mengenal jenis kopi ini.

"Kalau ada yang menganggap kopi ini tidak enak, itu hanya karena tidak kenal saja. Tak kenal maka tak sayang. Makanya, kita harus kenalkan," katanya saat ditemui dalam acara Press Tour dan Media Gathering yang diadakan Kementerian Riset dan Teknologi, Jumat (17/5/2013).

Yusianto menilai, selain arabika, liberika potensial karena pasar ekspornya pun ada. Masyarakat negara tetangga, Malaysia, banyak yang mengonsumsi kopi jenis ini. Dari sisi harga, liberika juga lebih baik dari robusta. Budidaya dan pengembangan kopi liberika perlu dilakukan.

Editor :

0 komentar:

Posting Komentar